Activity Detail

Siapa yang tak kenal dengan sosis? Makanan yang identik dengan bentuknya yang silinder ini merupakan jenis produk daging yang terbuat dari daging giling, garam, rempah-rempah, dan penyedap lainnya. Biasanya, sosis dibentuk dalam bentuk selongsong yang secara tradisional terbuat dari usus, atau bahan sintetis seperti kolagen, selulosa, atau selongsong plastik.

Pembuatan sosis sendiri ternyata merupakan teknik pengawetan makanan tradisional loh, Pronas Lovers! Sosis bisa diawetkan dengan cara diasinkan, dikeringkan, diasapi atau dibekukan. Jenis sosis pun berbeda tergantung daerah dan cara pembuatannya. Bagaimana sih, sejarah sosis itu? Yuk, kita simak artikel ini, Pronas Lovers!

1. Peradaban awal

Sosis sendiri merupakan salah satu cara pengawetan daging tertua di dunia. Sejarah tertulis pertama tentang sosis berasal dari tablet paku aksara Akkadia dari peradaban Mesopotamia yang mencatat hidangan selongsong usus yang diisi dengan semacam daging giling. 

2. Lap cheong khas Tiongkok

Sekitar tahun 580 SM, tercatat sebuah jenis sosis dari Tiongkok, yaitu lap cheong dari dinasti Utara dan Selatan yang terbuat dari daging kambing dan domba dengan garam, dan dibumbui dengan daun bawang, saus kacang, jahe, dan lada. Saat ini, lap cheong modern memiliki masa simpan yang tahan lama.

3. Eropa dan sosis

Kepopuleran sosis di Eropa sudah dimulai bahkan dari zaman Yunani dan Romawi Kuno. Penyair Yunani, Homer, menyebutkan sosis darah dalam puisinya, Odyssey, Epicharmus menulis komedi berjudul The Sausage, dan drama Aristophanes berjudul The Knights berkisah tentang penjual sosis yang terpilih menjadi pemimpin.

Pada masa Italia Kuno, sosis yang paling terkenal berasal dari Lucania dan disebut lucanica, sebuah nama yang masih digunakan untuk sosis modern di Mediterania. Sosis diasosiasikan dengan festival Lupercalia pada masa pemerintahan Kaisar Nero di Romawi Kuno. Dan pada awal abad ke-10 di Bizantium, Kaisar Leo VI melarang produksi sosis darah karena adanya kasus keracunan makanan.

Sosis sendiri telah menjadi makanan yang mendunia. Bahkan, di Jerman sendiri ada lebih dari 1.500 jenis sosis yang berbeda-beda berdasarkan wilayah dan cara pembuatannya. Setiap negara pasti memiliki ciri khas dan cara membuat sosis yang berbeda dan telah disesuaikan dengan kondisi di lingkungan masing-masing.

Pastinya Pronas Lovers sudah tidak sabar untuk memakan sosis. Tenang, karena Pronas punya Sosis Sapi dan Sosis Ayam kalengan yang bisa kamu nikmati kapan saja dan di mana saja!